cara penulisan daftar pustaka dari internet

Panduan Lengkap Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

Posted on

cara penulisan daftar pustaka dari internet

Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet adalah cara penulisan daftar pustaka yang berasal dari sumber internet. Penulisan daftar pustaka dari internet memiliki aturan khusus yang harus diikuti agar informasi yang disajikan akurat dan konsisten. Aturan tersebut biasanya mengikuti standar yang telah ditetapkan oleh organisasi atau lembaga tertentu, seperti American Psychological Association (APA), Modern Language Association (MLA), atau Chicago Manual of Style.

Penulisan daftar pustaka dari internet menjadi penting karena memungkinkan pembaca untuk melacak sumber informasi yang digunakan dalam sebuah karya tulis. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca dapat dengan mudah menemukan dan mengakses sumber asli untuk verifikasi atau penelitian lebih lanjut. Selain itu, penulisan daftar pustaka yang baik juga menunjukkan kredibilitas dan profesionalisme penulis karya tulis.

Topik Utama Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

  • Aturan penulisan daftar pustaka dari internet sesuai standar APA, MLA, dan Chicago
  • Cara mengutip sumber dari internet, seperti artikel website, jurnal online, dan buku elektronik
  • Penggunaan manajemen referensi untuk mempermudah penulisan daftar pustaka
  • Contoh-contoh penulisan daftar pustaka dari internet

Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

Penulisan daftar pustaka dari internet merupakan bagian penting dari karya tulis ilmiah yang memuat informasi sumber rujukan yang digunakan dalam penulisan. Penulisan daftar pustaka ini memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Standar penulisan
  • Penulisan kutipan
  • Penggunaan manajemen referensi
  • Penulisan daftar pustaka
  • Konsistensi penulisan
  • Akurasi informasi
  • Kelengkapan informasi
  • Kejelasan penulisan
  • Tata letak penulisan
  • Jenis sumber internet

Kesepuluh aspek tersebut saling berkaitan dan perlu diperhatikan secara komprehensif untuk menghasilkan penulisan daftar pustaka dari internet yang baik dan benar. Penulisan daftar pustaka yang baik akan memudahkan pembaca untuk melacak sumber informasi yang digunakan, sehingga dapat meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme penulis karya tulis.

Standar Penulisan

Dalam penulisan daftar pustaka dari internet, standar penulisan memegang peranan penting untuk memastikan konsistensi dan akurasi informasi yang disajikan. Standar penulisan ini biasanya mengacu pada pedoman atau aturan yang telah ditetapkan oleh organisasi atau lembaga tertentu, seperti American Psychological Association (APA), Modern Language Association (MLA), atau Chicago Manual of Style.

Dengan mengikuti standar penulisan yang telah ditetapkan, penulis dapat menyusun daftar pustaka yang mudah dipahami dan diakses oleh pembaca. Standar penulisan ini mencakup aturan penulisan kutipan, format penulisan daftar pustaka, dan penggunaan tanda baca yang konsisten. Dengan demikian, pembaca dapat dengan mudah melacak dan menemukan sumber informasi yang digunakan dalam karya tulis.

Selain itu, penggunaan standar penulisan yang tepat juga menunjukkan kredibilitas dan profesionalisme penulis. Pembaca dapat menilai kualitas karya tulis berdasarkan konsistensi dan kesesuaian penulisan daftar pustaka dengan standar yang berlaku. Oleh karena itu, penguasaan standar penulisan daftar pustaka dari internet menjadi sangat penting bagi penulis karya tulis ilmiah.

Penulisan Kutipan

Penulisan kutipan merupakan bagian penting dalam cara penulisan daftar pustaka dari internet. Kutipan adalah informasi yang diambil dari sumber lain dan digunakan dalam karya tulis. Penulisan kutipan yang tepat dan akurat sangat penting untuk menghindari plagiarisme dan memberikan penghargaan kepada penulis asli.

Dalam penulisan daftar pustaka dari internet, kutipan digunakan untuk mengidentifikasi sumber informasi yang digunakan. Kutipan biasanya ditempatkan di dalam tanda kurung dalam teks karya tulis, dan berisi informasi seperti nama penulis, tahun publikasi, dan judul sumber. Informasi ini kemudian digunakan untuk menyusun daftar pustaka yang lengkap di akhir karya tulis.

Penulisan kutipan yang baik tidak hanya menunjukkan kredibilitas dan profesionalisme penulis, tetapi juga memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber informasi yang digunakan. Dengan demikian, pembaca dapat memverifikasi informasi yang disajikan dalam karya tulis dan melakukan penelitian lebih lanjut jika diperlukan.

Penggunaan Manajemen Referensi

Penggunaan manajemen referensi sangat erat kaitannya dengan cara penulisan daftar pustaka dari internet. Manajemen referensi adalah proses pengelolaan dan penyimpanan informasi sumber yang digunakan dalam sebuah karya tulis. Dengan menggunakan perangkat lunak manajemen referensi, penulis dapat mengumpulkan, mengorganisir, dan mengutip sumber dengan lebih mudah dan efisien.

  • Otomatisasi Penulisan Kutipan

    Manajemen referensi memungkinkan penulis untuk mengotomatiskan penulisan kutipan dalam teks dan daftar pustaka. Penulis hanya perlu memasukkan informasi sumber ke dalam perangkat lunak, dan perangkat lunak akan secara otomatis menghasilkan kutipan dengan format yang sesuai dengan standar penulisan yang dipilih.

  • Konsistensi Penulisan

    Penggunaan manajemen referensi membantu memastikan konsistensi penulisan kutipan dan daftar pustaka. Perangkat lunak akan secara otomatis memformat kutipan dan daftar pustaka sesuai dengan standar yang dipilih, sehingga meminimalisir kesalahan dan inkonsistensi.

  • Pengelolaan Sumber yang Efektif

    Manajemen referensi membantu penulis mengelola sumber-sumber yang digunakan secara efektif. Penulis dapat menyimpan semua sumber dalam satu tempat, sehingga mudah untuk dilacak dan ditemukan saat dibutuhkan.

  • Integrasi dengan Pengolah Kata

    Banyak perangkat lunak manajemen referensi dapat diintegrasikan dengan pengolah kata, sehingga penulis dapat dengan mudah memasukkan kutipan dan daftar pustaka ke dalam dokumen karya tulis.

Baca Juga  Manfaat Gerakan Headstand untuk Kesehatan Tubuh dan Pikiran

Dengan menggunakan manajemen referensi, penulis dapat menghemat waktu dan tenaga dalam proses penulisan daftar pustaka dari internet. Perangkat lunak ini membantu penulis memastikan akurasi, konsistensi, dan kelengkapan daftar pustaka, sehingga meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme karya tulis.

Penulisan Daftar Pustaka

Penulisan daftar pustaka merupakan bagian penting dari karya tulis ilmiah yang memuat informasi sumber rujukan yang digunakan dalam penulisan. Penulisan daftar pustaka yang baik dan benar tidak hanya menunjukkan kredibilitas dan profesionalisme penulis, tetapi juga memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber informasi yang digunakan. Dalam konteks penulisan daftar pustaka dari internet, pemahaman tentang penulisan daftar pustaka secara umum menjadi sangat penting.

  • Komponen Penulisan Daftar Pustaka

    Penulisan daftar pustaka terdiri dari beberapa komponen, seperti nama penulis, tahun publikasi, judul sumber, dan informasi penerbitan. Komponen-komponen ini harus ditulis dengan benar dan konsisten sesuai dengan standar penulisan yang digunakan.

  • Jenis Sumber Internet

    Sumber internet yang digunakan dalam penulisan daftar pustaka dapat berupa artikel website, jurnal online, buku elektronik, dan lain-lain. Masing-masing jenis sumber internet memiliki format penulisan daftar pustaka yang berbeda-beda.

  • Standar Penulisan

    Dalam penulisan daftar pustaka dari internet, penulis harus mengikuti standar penulisan yang telah ditetapkan oleh organisasi atau lembaga tertentu, seperti American Psychological Association (APA), Modern Language Association (MLA), atau Chicago Manual of Style. Standar penulisan ini meliputi aturan penulisan kutipan, format penulisan daftar pustaka, dan penggunaan tanda baca.

  • Penggunaan Manajemen Referensi

    Penulisan daftar pustaka dari internet dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak manajemen referensi. Perangkat lunak ini dapat membantu penulis mengumpulkan, mengelola, dan mengutip sumber dengan lebih mudah dan efisien.

Dengan memahami komponen, jenis sumber, standar penulisan, dan penggunaan manajemen referensi dalam penulisan daftar pustaka, penulis dapat menyusun daftar pustaka dari internet yang baik dan benar. Hal ini akan meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme karya tulis, serta memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber informasi yang digunakan.

Konsistensi Penulisan

Konsistensi penulisan merupakan aspek penting dalam penulisan daftar pustaka dari internet. Konsistensi ini mencakup penggunaan format penulisan, tanda baca, dan gaya penulisan yang sama untuk semua sumber yang dikutip. Hal ini penting untuk menjaga keterbacaan dan kredibilitas karya tulis.

Penulisan daftar pustaka yang konsisten menunjukkan profesionalisme dan perhatian terhadap detail. Dengan mengikuti standar penulisan yang telah ditetapkan, seperti APA, MLA, atau Chicago, penulis dapat memastikan bahwa daftar pustaka mereka akurat, jelas, dan mudah dipahami oleh pembaca. Konsistensi juga membantu pembaca menemukan sumber yang dikutip dengan cepat dan mudah.

Selain itu, konsistensi penulisan dalam daftar pustaka dari internet juga menunjukkan kredibilitas penulis. Pembaca dapat menilai kualitas karya tulis berdasarkan konsistensi dan kesesuaian penulisan daftar pustaka dengan standar yang berlaku. Dengan demikian, konsistensi penulisan menjadi aspek penting yang tidak boleh diabaikan dalam penulisan daftar pustaka dari internet.

Akurasi Informasi

Akurasi informasi merupakan aspek penting dalam penulisan daftar pustaka dari internet. Daftar pustaka yang akurat menyajikan informasi yang benar dan dapat diandalkan, yang sangat penting untuk menjaga kredibilitas karya tulis. Akurasi ini mencakup kebenaran informasi sumber, seperti nama penulis, tahun publikasi, dan judul sumber.

Penulis harus memastikan bahwa informasi yang disajikan dalam daftar pustaka tepat dan sesuai dengan sumber asli. Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa ulang sumber, menggunakan sumber yang bereputasi baik, dan mengikuti standar penulisan yang telah ditetapkan. Daftar pustaka yang akurat memungkinkan pembaca untuk menemukan dan mengakses sumber informasi yang benar dengan mudah.

Sebaliknya, daftar pustaka yang tidak akurat dapat menyesatkan pembaca dan merusak kredibilitas karya tulis. Pembaca mungkin kesulitan menemukan sumber yang dikutip, atau bahkan menemukan informasi yang salah. Hal ini dapat berdampak negatif pada kualitas karya tulis dan kepercayaan pembaca terhadap penulis.

Dengan demikian, akurasi informasi sangat penting dalam penulisan daftar pustaka dari internet. Penulis harus memastikan bahwa informasi yang disajikan benar dan dapat diandalkan untuk menjaga kredibilitas karya tulis dan memudahkan pembaca dalam mengakses sumber informasi yang tepat.

Kelengkapan Informasi

Kelengkapan informasi merupakan aspek penting dalam penulisan daftar pustaka dari internet. Daftar pustaka yang lengkap menyajikan seluruh informasi yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan menemukan sumber yang dikutip dalam karya tulis. Hal ini mencakup informasi seperti nama penulis, tahun publikasi, judul sumber, dan informasi penerbitan.

Kelengkapan informasi sangat penting untuk menjaga kredibilitas karya tulis dan memudahkan pembaca dalam mengakses sumber informasi. Daftar pustaka yang lengkap memungkinkan pembaca untuk menemukan dan mengakses sumber yang dikutip dengan cepat dan mudah. Sebaliknya, daftar pustaka yang tidak lengkap dapat menyulitkan pembaca untuk menemukan sumber yang dikutip, atau bahkan membuat mereka tidak dapat menemukannya sama sekali.

Selain itu, kelengkapan informasi dalam daftar pustaka dari internet juga menunjukkan profesionalisme penulis. Pembaca dapat menilai kualitas karya tulis berdasarkan kelengkapan dan kesesuaian daftar pustaka dengan standar penulisan yang berlaku. Dengan demikian, kelengkapan informasi menjadi aspek penting yang tidak boleh diabaikan dalam penulisan daftar pustaka dari internet.

Baca Juga  Kata Pembuka Presentasi Mengesankan untuk Presentasi yang Sukses

Kejelasan Penulisan

Kejelasan penulisan merupakan aspek penting dalam penulisan daftar pustaka dari internet. Daftar pustaka yang jelas dan mudah dipahami memudahkan pembaca untuk menemukan dan mengakses sumber informasi yang dikutip dalam karya tulis. Sebaliknya, daftar pustaka yang tidak jelas dapat menyulitkan pembaca untuk menemukan sumber yang dikutip, atau bahkan membuat mereka tidak dapat menemukannya sama sekali.

  • Konsistensi Penulisan

    Konsistensi penulisan sangat penting untuk menjaga kejelasan daftar pustaka. Penulis harus menggunakan format, gaya, dan tanda baca yang sama untuk semua sumber yang dikutip. Hal ini memudahkan pembaca untuk memahami dan menemukan informasi yang mereka cari.

  • Kelengkapan Informasi

    Daftar pustaka harus menyajikan informasi yang cukup untuk mengidentifikasi dan menemukan sumber yang dikutip. Hal ini mencakup informasi seperti nama penulis, tahun publikasi, judul sumber, dan informasi penerbitan. Informasi yang lengkap memudahkan pembaca untuk menemukan dan mengakses sumber yang dikutip dengan cepat dan mudah.

  • Penggunaan Bahasa yang Jelas

    Penulis harus menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami dalam daftar pustaka. Hindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang mungkin tidak dipahami oleh semua pembaca. Daftar pustaka yang jelas dan ringkas membuat pembaca lebih mudah menemukan informasi yang mereka cari.

  • Organisasi yang Logis

    Daftar pustaka harus diorganisir secara logis agar mudah dinavigasi. Penulis dapat menggunakan urutan abjad berdasarkan nama penulis, tahun publikasi, atau jenis sumber. Organisasi yang logis memudahkan pembaca untuk menemukan sumber yang mereka cari dengan cepat dan efisien.

Dengan memperhatikan aspek-aspek kejelasan penulisan, penulis dapat menyusun daftar pustaka dari internet yang jelas dan mudah dipahami. Hal ini akan membantu pembaca menemukan dan mengakses sumber informasi yang dikutip dengan lebih mudah, sehingga meningkatkan kualitas dan kredibilitas karya tulis secara keseluruhan.

Tata Letak Penulisan

Tata letak penulisan memegang peranan penting dalam cara penulisan daftar pustaka dari internet. Tata letak yang baik akan memudahkan pembaca untuk menemukan dan mengakses informasi yang mereka butuhkan dengan cepat dan efisien. Beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam tata letak penulisan daftar pustaka dari internet antara lain:

  • Urutan Penulisan

    Daftar pustaka harus disusun secara alfabetis berdasarkan nama belakang penulis pertama. Jika terdapat beberapa karya dari penulis yang sama, karya tersebut disusun berdasarkan tahun terbit, dimulai dari tahun terbit terlama.

  • Penulisan Nama Penulis

    Nama penulis ditulis dengan urutan nama belakang, diikuti dengan koma dan inisial nama depan. Jika terdapat lebih dari satu penulis, nama penulis dipisahkan dengan tanda titik koma (;).

  • Penulisan Judul

    Judul karya ditulis dengan huruf kapital pada awal setiap kata, kecuali kata penghubung (seperti: dan, atau, yang). Judul buku ditulis miring (italic), sedangkan judul artikel atau bab ditulis dengan tanda kutip.

  • Penulisan Informasi Penerbitan

    Informasi penerbitan meliputi tempat penerbitan, nama penerbit, dan tahun terbit. Informasi ini ditulis setelah judul karya, dipisahkan dengan titik dua (:).

Dengan memperhatikan aspek-aspek tata letak penulisan di atas, penulis dapat menyusun daftar pustaka dari internet yang rapi, teratur, dan mudah dibaca. Hal ini akan meningkatkan kualitas dan kredibilitas karya tulis secara keseluruhan, serta memudahkan pembaca untuk menemukan dan mengakses sumber informasi yang dikutip.

Jenis Sumber Internet

Dalam penulisan daftar pustaka dari internet, jenis sumber internet menjadi faktor penentu dalam menentukan cara penulisan yang tepat. Hal ini dikarenakan setiap jenis sumber internet memiliki karakteristik dan format yang berbeda-beda, sehingga memerlukan pendekatan penulisan yang sesuai.

Jenis-jenis sumber internet yang umum digunakan dalam penulisan daftar pustaka antara lain:

  1. Artikel website
  2. Jurnal online
  3. Buku elektronik
  4. Laporan penelitian
  5. Presentasi online

Masing-masing jenis sumber internet tersebut memiliki format penulisan daftar pustaka yang berbeda. Misalnya, penulisan daftar pustaka untuk artikel website meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama website, dan URL. Sementara itu, penulisan daftar pustaka untuk jurnal online meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor, dan halaman.

Dengan memahami jenis sumber internet yang digunakan, penulis dapat menentukan cara penulisan daftar pustaka yang tepat sesuai dengan standar penulisan yang berlaku, seperti APA, MLA, atau Chicago. Konsistensi dalam penulisan daftar pustaka dari internet akan meningkatkan kredibilitas karya tulis dan memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber informasi yang dikutip.

Pertanyaan Umum tentang Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

Penulisan daftar pustaka dari internet memiliki beberapa aturan dan ketentuan yang perlu dipahami untuk menghasilkan daftar pustaka yang baik dan benar. Berikut ini beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya yang dapat membantu dalam penulisan daftar pustaka dari internet:

Pertanyaan 1: Bagaimana cara menulis daftar pustaka dari artikel website?

Jawaban: Penulisan daftar pustaka dari artikel website meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama website, dan URL. Contoh:
Santoso, A. (2023). Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet. Website Cara Menulis.

Baca Juga  Temukan Manfaat Minyak Lintah Papua yang Jarang Diketahui

Pertanyaan 2: Bagaimana cara menulis daftar pustaka dari jurnal online?

Jawaban: Penulisan daftar pustaka dari jurnal online meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor, dan halaman. Contoh:
Wijaya, B., & Setiawan, C. (2022). Pengaruh Media Sosial terhadap Perilaku Konsumen. Jurnal Manajemen Pemasaran, 10(2), 110-125.

Pertanyaan 3: Apa saja jenis-jenis sumber internet yang umum digunakan dalam penulisan daftar pustaka?

Jawaban: Jenis-jenis sumber internet yang umum digunakan dalam penulisan daftar pustaka antara lain artikel website, jurnal online, buku elektronik, laporan penelitian, dan presentasi online.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara mengetahui jenis sumber internet yang digunakan?

Jawaban: Jenis sumber internet dapat diketahui dari alamat URL atau informasi yang terdapat pada halaman sumber tersebut. Misalnya, jika sumber berasal dari website, maka URL-nya akan menggunakan domain “.com”, “.org”, atau “.net”. Sedangkan jika sumber berasal dari jurnal online, maka pada halaman sumber akan terdapat informasi seperti nama jurnal, volume, dan nomor.

Pertanyaan 5: Apakah semua sumber internet dapat dijadikan referensi dalam penulisan daftar pustaka?

Jawaban: Tidak semua sumber internet dapat dijadikan referensi dalam penulisan daftar pustaka. Sumber yang dijadikan referensi haruslah kredibel, relevan, dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Pertanyaan 6: Apa pentingnya menulis daftar pustaka dari internet dengan benar?

Jawaban: Penulisan daftar pustaka dari internet yang benar sangat penting untuk menunjukkan kredibilitas karya tulis, memberikan penghargaan kepada penulis asli, dan memudahkan pembaca untuk melacak dan menemukan sumber informasi yang digunakan.

Dengan memahami pertanyaan dan jawaban umum ini, penulis dapat menyusun daftar pustaka dari internet dengan lebih baik dan sesuai dengan standar penulisan yang berlaku.

Kesimpulan: Penulisan daftar pustaka dari internet merupakan bagian penting dalam karya tulis ilmiah. Dengan memahami aturan penulisan dan jenis-jenis sumber internet yang dapat digunakan, penulis dapat menyusun daftar pustaka yang kredibel, akurat, dan mudah dipahami.

Tips Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

Penulisan daftar pustaka dari internet memerlukan ketelitian dan pemahaman akan standar penulisan yang berlaku. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda menulis daftar pustaka dari internet dengan benar dan efektif:

Tips 1: Gunakan Sumber yang Kredibel
Pastikan sumber informasi yang digunakan kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hindari menggunakan sumber dari website atau blog pribadi yang tidak memiliki reputasi jelas.

Tips 2: Perhatikan Jenis Sumber
Setiap jenis sumber internet memiliki format penulisan daftar pustaka yang berbeda. Pastikan Anda memahami format penulisan yang sesuai dengan jenis sumber yang digunakan, seperti artikel website, jurnal online, atau buku elektronik.

Tips 3: Lengkapi Informasi
Daftar pustaka harus memuat informasi yang lengkap dan akurat, meliputi nama penulis, tahun publikasi, judul sumber, dan informasi penerbitan atau URL. Informasi yang lengkap akan memudahkan pembaca menemukan dan mengakses sumber informasi yang dikutip.

Tips 4: Konsistensi Penulisan
Konsistensi penulisan dalam daftar pustaka sangat penting. Gunakan format penulisan, tanda baca, dan gaya penulisan yang sama untuk semua sumber yang dikutip. Konsistensi akan membuat daftar pustaka lebih rapi dan mudah dibaca.

Tips 5: Manfaatkan Manajemen Referensi
Manajemen referensi dapat membantu Anda mengelola dan mengutip sumber dengan lebih mudah dan efisien. Perangkat lunak manajemen referensi dapat secara otomatis memformat kutipan dan daftar pustaka sesuai dengan standar penulisan yang dipilih.

Tips 6: Periksa Kembali
Setelah selesai menulis daftar pustaka, periksa kembali untuk memastikan tidak ada kesalahan atau informasi yang terlewat. Memeriksa kembali akan membantu Anda menghasilkan daftar pustaka yang akurat dan berkualitas.

Ringkasan
Penulisan daftar pustaka dari internet yang baik dan benar merupakan bagian penting dari karya tulis ilmiah. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menyusun daftar pustaka yang kredibel, informatif, dan mudah dipahami oleh pembaca.

Kesimpulan

Penulisan daftar pustaka dari internet merupakan aspek penting dalam penulisan karya ilmiah yang kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan memahami aturan penulisan dan menerapkan tips yang telah diuraikan, penulis dapat menyusun daftar pustaka yang akurat, informatif, dan mudah dipahami oleh pembaca.

Daftar pustaka yang baik tidak hanya menunjukkan integritas penulis dalam mengutip sumber, tetapi juga memudahkan pembaca untuk melacak dan mengakses sumber informasi yang digunakan. Selain itu, penulisan daftar pustaka yang benar juga mencerminkan profesionalisme dan etika dalam penulisan karya ilmiah.

Youtube Video: