biotifor.or.id – Manfaat Biji Delima , Biji delima adalah bagian dari buah delima yang sering diabaikan oleh banyak orang. Namun, biji delima memiliki banyak manfaat kesehatan yang tidak kalah penting dengan bagian buahnya. Biji delima kaya akan nutrisi, seperti antioksidan, vitamin, mineral, dan serat, yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh kita. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang komposisi nutrisi, manfaat kesehatan, dan cara mengonsumsi biji delima.
Komposisi Nutrisi Biji Delima
Biji delima memiliki komposisi nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa nutrisi yang terdapat dalam biji delima:
Antioksidan: Biji delima mengandung berbagai senyawa antioksidan, seperti flavonoid, tanin, dan lignan, yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul yang dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan, dan penyakit kronis. Antioksidan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi.
Vitamin: Biji delima mengandung vitamin C, vitamin E, vitamin K, dan vitamin B kompleks. Vit C adalah penguat kekebalan tubuh yang dapat membantu melawan virus dan bakteri. Vitamin E adalah antioksidan yang dapat melindungi kulit dari keriput dan penuaan dini. Vit K adalah penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang. Vitamin B kompleks berperan dalam metabolisme energi, fungsi saraf, dan pembentukan sel darah merah.
Mineral: Biji delima mengandung mineral seperti magnesium, kalium, fosfor, zat besi, seng, tembaga, selenium, iodin, dan kalsium. Mineral-mineral ini berfungsi sebagai pengatur tekanan darah, kontraksi otot, transmisi saraf, pembentukan sel darah merah dan sel darah putih, fungsi tiroid dan paru-paru.
Serat: Biji delima mengandung serat larut yang dapat membantu pencernaan. Serat larut dapat meningkatkan volume usus halus dan mencegah sembelit. Juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah.
Manfaat Kesehatan Biji Delima
Biji delima memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh kita. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari biji delima:
Perlindungan dari Penyakit Jantung
Salah satu manfaat kesehatan dari biji delima adalah perlindungan dari penyakit jantung. Penyakit jantung adalah penyakit yang ditandai dengan gangguan aliran darah ke jantung atau pembuluh darah lainnya di sekitarnya. Penyakit jantung dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Salah satu faktor risiko penyakit jantung adalah kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah yang tinggi. LDL dapat menyumbat pembuluh darah sehingga mengurangi aliran darah ke jantung atau organ lainnya.
Biji delima dapat membantu menurunkan kadar LDL dalam darah dengan cara meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) dalam darah. HDL dapat membantu mengangkut LDL dari pembuluh darah ke hati untuk dihancurkan.
- Biji delima juga dapat menstabilkan tekanan darah dengan cara meningkatkan volume usus halus dan mencegah sembelit.
- Biji delima juga mengandung magnesium yang dapat membantu relaksasi otot pembuluh darah.
Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Biji delima juga mendukung sistem kekebalan tubuh dengan cara meningkatkan produksi sel-sel imun atau antibodi.
Salah satu faktor penyebab infeksi adalah kekurangan vitamin C dalam tubuh. Vitamin C merupakan salah satu jenis antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas dan membantu pembentukan sel-sel imun.
Biji delima mengandung vitamin C yang cukup tinggi, yaitu sekitar 100 mg per 100 gram biji. Dengan demikian, biji delima dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel imun atau antibodi yang dapat melawan virus dan bakteri.
Selain itu, biji delima juga mengandung vitamin E dan vitamin K yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara meningkatkan fungsi sel darah putih dan sel darah merah.
Mencegah Pembentukan Sel Kanker
Biji delima juga mencegah pembentukan sel kanker dengan cara menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel-sel kanker.
Salah satu faktor penyebab kanker adalah kerusakan DNA atau perubahan genetik pada sel-sel tubuh. DNA adalah materi yang menyimpan informasi tentang sifat-sifat tubuh kita. Jika DNA rusak atau berubah, maka sel-sel tubuh dapat menjadi abnormal dan berkembang biak secara tidak terkendali.
Biji delima mengandung senyawa antioksidan, seperti flavonoid, tanin, dan lignan, yang dapat melindungi DNA dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul yang dapat menyebabkan penuaan dini, peradangan, dan penyakit kronis. Antioksidan juga dapat menghambat aktivitas enzim-enzim yang terlibat dalam proses mutasi atau perubahan genetik pada sel-sel tubuh.
- Biji delima juga mengandung senyawa anti-kanker lainnya, seperti curcumin, kaempferol, dan quercetin, yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel-sel kanker dengan cara mempengaruhi jalur-jalur sinyal transmisi di dalam sel.
- Biji delima juga mengandung zat besi yang dapat membantu mencegah pembentukan sel kanker dengan cara meningkatkan produksi hemoglobin atau protein yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Mendukung Kesehatan Otak
Biji delima juga mendukung kesehatan otak dengan cara melindungi saraf-saraf dari kerusakan akibat stres oksidatif atau radikal bebas.
Salah satu faktor penyebab gangguan otak adalah stres oksidatif atau radikal bebas. Stres oksidatif atau radikal bebas adalah kondisi di mana ada lebih banyak radikal bebas daripada antioksidan di dalam tubuh. Radikal bebas dapat merusak membran-membran sel otak dan menyebabkan degenerasi saraf.
Biji delima mengandung antioksidan yang dapat melindungi saraf-saraf dari stres oksidatif atau radikal bebas. Antioksidan juga dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan memperbaiki fungsi-fungsi saraf.
- Biji delima juga mengandung vitamin B kompleks yang dapat membantu meningkatkan kognisi dan daya ingat dengan cara meningkatkan metabolisme energi di otak.
- Biji delima juga mengandung magnesium yang dapat membantu relaksasi otot otak dan meningkatkan suasana hati.
Menjaga Kesehatan Kulit
Biji delima juga menjaga kesehatan kulit dengan cara mencegah penuaan dini dan mempercepat penyembuhan luka.
Salah satu faktor penyebab penuaan dini adalah keriput kulit akibat produksi melanin berlebih. Melanin adalah pigmen warna kulit yang diproduksi oleh sel-sel kulit. Jika melanin berlebih, maka kulit akan menjadi gelap dan kusam.
- Biji delima mengandung antioksidan yang dapat mencegah produksi melanin berlebih dengan cara menekan reseptor-reseptor melanin di permukaan kulit. Antioksidan juga dapat melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat menyebabkan keriput kulit.
- Biji delima juga mengandung vitamin C yang dapat mempercepat penyembuhan luka dengan cara meningkatkan produksi kolagen dan elastin, yaitu protein yang membentuk jaringan ikat di kulit.
Kesimpulan
Biji delima adalah bagian dari buah delima yang sering diabaikan oleh banyak orang. Namun, biji delima memiliki banyak manfaat kesehatan yang tidak kalah penting dengan bagian buahnya. Biji delima kaya akan nutrisi, seperti antioksidan, vitamin, mineral, dan serat, yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh kita.
Dari artikel ini, kita telah membahas tentang komposisi nutrisi, manfaat kesehatan, dan cara mengonsumsi biji delima. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak tentang biji delima.