Rute LRT Palembang adalah jalur kereta api ringan yang beroperasi di kota Palembang, Sumatera Selatan. Jalur ini memiliki panjang 23,4 kilometer dan melayani 13 stasiun, yaitu Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Stasiun Asrama Haji, Stasiun Demang Lebar Daun, Stasiun Bumi Sriwijaya, Stasiun Ampera, Stasiun Cinde, Stasiun Jakabaring, Stasiun Polresta, Stasiun Harapan, Stasiun Ogan Baru, Stasiun Talang Buruk, dan Stasiun Punti Kayu.
Rute LRT Palembang memiliki peran penting dalam sistem transportasi di kota Palembang. Jalur ini menghubungkan pusat kota dengan kawasan bandara dan Jakabaring Sport City, yang merupakan lokasi penyelenggaraan Asian Games 2018. LRT Palembang juga menjadi alternatif transportasi yang nyaman dan terjangkau bagi masyarakat Palembang.
Selain itu, Rute LRT Palembang juga memiliki nilai sejarah. Jalur ini dibangun di atas bekas jalur kereta api Staatsspoorwegen (SS) yang dibangun pada masa kolonial Belanda. Beberapa stasiun LRT Palembang, seperti Stasiun Ampera dan Stasiun Cinde, merupakan bangunan bersejarah yang telah direvitalisasi.
rute lrt palembang
Rute LRT Palembang memiliki beberapa aspek penting yang menjadikannya sebagai bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. Berikut adalah 8 aspek penting tersebut:
- Jalur – Rute LRT Palembang memiliki jalur sepanjang 23,4 kilometer yang menghubungkan 13 stasiun.
- Stasiun – Stasiun-stasiun LRT Palembang berada di lokasi strategis, seperti pusat kota, kawasan bandara, dan Jakabaring Sport City.
- Moda transportasi – LRT Palembang merupakan moda transportasi yang nyaman, cepat, dan terjangkau.
- Integrasi – Rute LRT Palembang terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti bus dan kereta api.
- Pariwisata – LRT Palembang menjadi salah satu daya tarik wisata di kota Palembang, terutama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi kawasan Jakabaring Sport City.
- Sejarah – Beberapa stasiun LRT Palembang, seperti Stasiun Ampera dan Stasiun Cinde, merupakan bangunan bersejarah yang telah direvitalisasi.
- Ekonomi – Rute LRT Palembang mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur, terutama di kawasan sekitar stasiun.
- Lingkungan – LRT Palembang merupakan moda transportasi yang ramah lingkungan karena menggunakan tenaga listrik.
Kedelapan aspek tersebut saling terkait dan menjadikan Rute LRT Palembang sebagai bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. LRT Palembang tidak hanya menyediakan layanan transportasi yang nyaman dan terjangkau, tetapi juga mendukung pariwisata, ekonomi, dan kelestarian lingkungan di kota Palembang.
Jalur – Rute LRT Palembang memiliki jalur sepanjang 23,4 kilometer yang menghubungkan 13 stasiun.
Jalur LRT Palembang merupakan aspek penting yang menjadikannya bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. Jalur yang panjang dan stasiun yang banyak memungkinkan LRT Palembang menjangkau berbagai kawasan penting di kota, mulai dari pusat kota hingga kawasan bandara dan Jakabaring Sport City.
Keberadaan jalur LRT Palembang yang menghubungkan 13 stasiun memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses berbagai fasilitas dan kawasan di kota Palembang. Stasiun-stasiun LRT Palembang berada di lokasi strategis, seperti pusat perbelanjaan, kawasan bisnis, dan tempat wisata. Hal ini membuat LRT Palembang menjadi pilihan transportasi yang nyaman dan efisien bagi masyarakat.
Selain itu, jalur LRT Palembang juga terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti bus dan kereta api. Integrasi ini semakin memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi dan menjangkau berbagai kawasan di kota Palembang. Misalnya, penumpang kereta api dari luar kota dapat melanjutkan perjalanan menggunakan LRT Palembang untuk menuju pusat kota atau kawasan Jakabaring Sport City.
Dengan demikian, jalur LRT Palembang yang menghubungkan 13 stasiun merupakan aspek penting yang menjadikan rute LRT Palembang bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. Jalur ini memberikan kemudahan akses bagi masyarakat, mendukung pariwisata, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur.
Stasiun – Stasiun-stasiun LRT Palembang berada di lokasi strategis, seperti pusat kota, kawasan bandara, dan Jakabaring Sport City.
Lokasi stasiun-stasiun LRT Palembang yang strategis merupakan faktor penting yang menjadikan rute LRT Palembang bagian integral dari sistem transportasi di kota Palembang. Penempatan stasiun-stasiun di lokasi yang mudah diakses oleh masyarakat, seperti pusat kota, kawasan bandara, dan Jakabaring Sport City, memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi dan menjangkau berbagai kawasan di kota Palembang.
Sebagai contoh, keberadaan stasiun LRT Palembang di pusat kota, yaitu Stasiun Cinde dan Stasiun Ampera, memudahkan masyarakat untuk mengakses kawasan bisnis, perbelanjaan, dan wisata di pusat kota Palembang. Stasiun LRT Palembang di kawasan bandara, yaitu Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, memudahkan penumpang pesawat untuk melanjutkan perjalanan ke pusat kota atau kawasan lainnya di Palembang. Sementara itu, keberadaan stasiun LRT Palembang di Jakabaring Sport City, yaitu Stasiun Jakabaring, memudahkan masyarakat untuk mengakses kawasan olahraga dan rekreasi terpadu tersebut.
Dengan demikian, lokasi stasiun-stasiun LRT Palembang yang strategis memberikan kontribusi signifikan terhadap efektivitas dan efisiensi rute LRT Palembang sebagai bagian dari sistem transportasi di kota Palembang. Hal ini memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai kawasan penting di kota, mendukung pariwisata, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur LRT Palembang.
Moda transportasi – LRT Palembang merupakan moda transportasi yang nyaman, cepat, dan terjangkau.
Sebagai moda transportasi, LRT Palembang menawarkan beberapa keunggulan yang menjadikannya bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. Kenyamanan, kecepatan, dan keterjangkauan LRT Palembang berkontribusi besar terhadap efektivitas dan efisiensi rute LRT Palembang.
Kenyamanan LRT Palembang didukung oleh fasilitas dan pelayanan yang baik. Kereta LRT Palembang dilengkapi dengan AC, tempat duduk yang nyaman, dan akses Wi-Fi gratis. Selain itu, stasiun-stasiun LRT Palembang dirancang dengan baik, bersih, dan mudah diakses oleh masyarakat. Keberadaan petugas yang ramah dan profesional juga menambah kenyamanan penumpang LRT Palembang.
Kecepatan LRT Palembang menjadikannya pilihan transportasi yang efisien untuk menjangkau berbagai kawasan di kota Palembang. LRT Palembang beroperasi dengan kecepatan rata-rata 80 km/jam, sehingga dapat menghemat waktu perjalanan masyarakat. Hal ini sangat bermanfaat, terutama bagi masyarakat yang tinggal di kawasan pinggiran kota dan bekerja di pusat kota.
Keterjangkauan LRT Palembang juga menjadi faktor penting yang berkontribusi terhadap kepopulerannya. Tarif LRT Palembang sangat terjangkau, sehingga dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, keberadaan sistem pembayaran non-tunai, seperti kartu uang elektronik, semakin memudahkan masyarakat untuk menggunakan LRT Palembang.
Dengan demikian, keunggulan LRT Palembang sebagai moda transportasi yang nyaman, cepat, dan terjangkau merupakan komponen penting yang menjadikan rute LRT Palembang bagian integral dari sistem transportasi di kota Palembang. Keunggulan-keunggulan tersebut mendukung efektivitas dan efisiensi rute LRT Palembang, memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai kawasan di kota Palembang, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur LRT Palembang.
Integrasi – Rute LRT Palembang terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti bus dan kereta api.
Integrasi rute LRT Palembang dengan moda transportasi lain, seperti bus dan kereta api, merupakan aspek penting yang berkontribusi terhadap efektivitas dan efisiensi rute LRT Palembang sebagai bagian dari sistem transportasi di kota Palembang. Integrasi ini memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi dan menjangkau berbagai kawasan di kota Palembang.
-
Integrasi dengan Bus
Rute LRT Palembang terintegrasi dengan beberapa jalur bus Transmusi, yaitu BRT Koridor 1, BRT Koridor 2, dan BRT Koridor 3. Integrasi ini memungkinkan penumpang LRT Palembang untuk melanjutkan perjalanan ke berbagai kawasan di kota Palembang yang tidak dijangkau oleh jalur LRT Palembang. Misalnya, penumpang LRT Palembang yang turun di Stasiun Ampera dapat melanjutkan perjalanan ke kawasan Plaju atau Jakabaring menggunakan bus Transmusi.
-
Integrasi dengan Kereta Api
Rute LRT Palembang terintegrasi dengan kereta api di Stasiun Kertapati. Integrasi ini memudahkan penumpang kereta api dari luar kota untuk melanjutkan perjalanan ke pusat kota Palembang atau kawasan lainnya di Palembang menggunakan LRT Palembang. Misalnya, penumpang kereta api dari Jakarta yang tiba di Stasiun Kertapati dapat melanjutkan perjalanan ke pusat kota Palembang menggunakan LRT Palembang.
Dengan demikian, integrasi rute LRT Palembang dengan moda transportasi lain, seperti bus dan kereta api, merupakan komponen penting yang mendukung efektivitas dan efisiensi rute LRT Palembang sebagai bagian dari sistem transportasi di kota Palembang. Integrasi ini memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi dan menjangkau berbagai kawasan di kota Palembang, mendukung pariwisata, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur LRT Palembang.
Pariwisata – LRT Palembang menjadi salah satu daya tarik wisata di kota Palembang, terutama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi kawasan Jakabaring Sport City.
Rute LRT Palembang memiliki peran penting dalam mendukung pariwisata di kota Palembang. Hal ini dikarenakan LRT Palembang menjadi salah satu daya tarik wisata tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Palembang, terutama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi kawasan Jakabaring Sport City.
-
Mudah Menjangkau Jakabaring Sport City
LRT Palembang memudahkan wisatawan untuk menjangkau kawasan Jakabaring Sport City, yang merupakan salah satu destinasi wisata utama di Palembang. Kawasan Jakabaring Sport City memiliki berbagai fasilitas olahraga dan rekreasi, seperti Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang Sport and Convention Center, dan Jakabaring Aquatic Center. Dengan menggunakan LRT Palembang, wisatawan dapat dengan mudah dan cepat mencapai kawasan Jakabaring Sport City dari berbagai titik di kota Palembang.
-
Menikmati Pemandangan Kota Palembang
Rute LRT Palembang melewati beberapa kawasan penting di kota Palembang, seperti pusat kota, tepian Sungai Musi, dan kawasan bisnis. Selama perjalanan menggunakan LRT Palembang, wisatawan dapat menikmati pemandangan kota Palembang dari ketinggian. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin melihat keindahan kota Palembang dari sudut pandang yang berbeda.
-
Terintegrasi dengan Moda Transportasi Lainnya
Rute LRT Palembang terintegrasi dengan moda transportasi lain, seperti bus Transmusi dan kereta api. Integrasi ini memudahkan wisatawan untuk melanjutkan perjalanan ke berbagai kawasan di kota Palembang setelah turun dari LRT Palembang. Misalnya, wisatawan dapat melanjutkan perjalanan ke kawasan Ampera atau Plaju menggunakan bus Transmusi.
Dengan demikian, rute LRT Palembang memiliki kontribusi yang signifikan dalam mendukung pariwisata di kota Palembang. LRT Palembang menjadi daya tarik wisata tersendiri, memudahkan wisatawan untuk menjangkau kawasan Jakabaring Sport City, dan memberikan kemudahan bagi wisatawan untuk menjelajahi berbagai kawasan di kota Palembang.
Sejarah – Beberapa stasiun LRT Palembang, seperti Stasiun Ampera dan Stasiun Cinde, merupakan bangunan bersejarah yang telah direvitalisasi.
Koneksi antara ” Sejarah – Beberapa stasiun LRT Palembang, seperti Stasiun Ampera dan Stasiun Cinde, merupakan bangunan bersejarah yang telah direvitalisasi” dengan “rute LRT Palembang” terletak pada nilai historis dan arsitektural stasiun-stasiun tersebut, yang menjadikannya komponen penting dari rute LRT Palembang.
Revitalisasi stasiun-stasiun bersejarah ini tidak hanya melestarikan warisan budaya kota Palembang, tetapi juga berkontribusi pada daya tarik wisata rute LRT Palembang. Stasiun Ampera dan Stasiun Cinde, yang merupakan bangunan peninggalan zaman kolonial Belanda, telah direvitalisasi dengan tetap mempertahankan keaslian arsitekturnya. Hal ini memberikan pengalaman perjalanan yang unik dan berkesan bagi penumpang LRT Palembang.
Selain itu, revitalisasi stasiun-stasiun bersejarah ini juga menunjukkan komitmen pemerintah kota Palembang dalam memadukan pengembangan infrastruktur modern dengan pelestarian warisan budaya. Rute LRT Palembang tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, tetapi juga sebagai jembatan yang menghubungkan masa lalu dan masa kini kota Palembang.
Dengan demikian, keberadaan stasiun-stasiun bersejarah yang telah direvitalisasi di sepanjang rute LRT Palembang memberikan nilai tambah yang signifikan. Hal ini tidak hanya meningkatkan daya tarik wisata rute LRT Palembang, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian warisan budaya kota Palembang.
Ekonomi – Rute LRT Palembang mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur, terutama di kawasan sekitar stasiun.
Koneksi antara “Ekonomi – Rute LRT Palembang mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur, terutama di kawasan sekitar stasiun” dengan “rute LRT Palembang” dapat dilihat dari beberapa aspek berikut:
-
Meningkatnya Nilai Properti
Keberadaan rute LRT Palembang di suatu kawasan dapat meningkatkan nilai properti di sekitarnya. Hal ini dikarenakan LRT Palembang memberikan kemudahan aksesibilitas ke berbagai kawasan penting di kota, sehingga meningkatkan daya tarik suatu kawasan bagi masyarakat untuk tinggal atau membuka usaha.
-
Pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)
Stasiun-stasiun LRT Palembang menjadi titik kumpul masyarakat, sehingga menciptakan peluang bagi tumbuhnya UMKM di kawasan sekitar stasiun. Berbagai jenis UMKM, seperti warung makan, toko kelontong, dan jasa laundry, bermunculan di sekitar stasiun LRT Palembang.
-
Penciptaan Lapangan Kerja
Pembangunan dan pengoperasian rute LRT Palembang membutuhkan tenaga kerja dalam berbagai bidang, mulai dari konstruksi hingga operasional. Hal ini menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat Palembang.
-
Peningkatan Investasi
Rute LRT Palembang meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas suatu kawasan, sehingga menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di kawasan tersebut. Hal ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di sepanjang jalur LRT Palembang.
Dengan demikian, rute LRT Palembang tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, tetapi juga berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di sepanjang jalur, terutama di kawasan sekitar stasiun. Keberadaan LRT Palembang meningkatkan nilai properti, memicu pertumbuhan UMKM, menciptakan lapangan kerja, dan menarik investasi.
Lingkungan – LRT Palembang merupakan moda transportasi yang ramah lingkungan karena menggunakan tenaga listrik.
Koneksi antara ” Lingkungan – LRT Palembang merupakan moda transportasi yang ramah lingkungan karena menggunakan tenaga listrik” dengan “rute LRT Palembang” terletak pada kontribusi LRT Palembang terhadap pengurangan emisi gas rumah kaca dan polusi udara di kota Palembang. Sebagai moda transportasi yang menggunakan tenaga listrik, LRT Palembang tidak menghasilkan emisi gas buang yang berbahaya bagi lingkungan, seperti karbon monoksida, nitrogen oksida, dan partikel halus.
Penggunaan tenaga listrik sebagai sumber energi LRT Palembang menjadikannya pilihan transportasi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan moda transportasi berbahan bakar fosil, seperti bus dan mobil. Dengan beralih ke LRT Palembang, masyarakat dapat berkontribusi pada pengurangan polusi udara dan emisi gas rumah kaca, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat Palembang.
Selain itu, penggunaan tenaga listrik juga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, yang merupakan sumber energi yang tidak terbarukan dan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Penggunaan energi terbarukan, seperti listrik, merupakan langkah penting menuju pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.
Dengan demikian, penggunaan tenaga listrik pada rute LRT Palembang tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya kota Palembang yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Pertanyaan Umum tentang Rute LRT Palembang
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya yang dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai rute LRT Palembang:
Pertanyaan 1: Apa saja stasiun yang dilalui rute LRT Palembang?
Jawaban: Rute LRT Palembang memiliki 13 stasiun, yaitu Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Stasiun Asrama Haji, Stasiun Demang Lebar Daun, Stasiun Bumi Sriwijaya, Stasiun Ampera, Stasiun Cinde, Stasiun Jakabaring, Stasiun Polresta, Stasiun Harapan, Stasiun Ogan Baru, Stasiun Talang Buruk, dan Stasiun Punti Kayu.
Pertanyaan 2: Berapa tarif LRT Palembang?
Jawaban: Tarif LRT Palembang adalah Rp5.000,00 untuk sekali perjalanan, dengan ketentuan tarif khusus untuk pelajar dan lansia.
Pertanyaan 3: Bagaimana cara pembayaran LRT Palembang?
Jawaban: Pembayaran LRT Palembang dapat dilakukan secara tunai menggunakan uang kertas atau uang logam, serta secara non-tunai menggunakan kartu uang elektronik seperti e-money Mandiri, BRIZZI BRI, TapCash BNI, dan Flazz BCA.
Pertanyaan 4: Sampai jam berapa LRT Palembang beroperasi?
Jawaban: LRT Palembang beroperasi mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Pertanyaan 5: Apakah rute LRT Palembang terintegrasi dengan moda transportasi lain?
Jawaban: Ya, rute LRT Palembang terintegrasi dengan beberapa moda transportasi lain, seperti bus Transmusi dan kereta api di Stasiun Kertapati.
Pertanyaan 6: Apa saja keuntungan menggunakan LRT Palembang?
Jawaban: Keuntungan menggunakan LRT Palembang antara lain:
- Cepat dan efisien
- Nyaman dan modern
- Terjangkau
- Ramah lingkungan
Itulah beberapa informasi penting mengenai rute LRT Palembang. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan menghubungi pihak terkait atau kunjungi situs web resmi LRT Palembang.
Selain informasi di atas, Anda juga dapat membaca artikel berikut untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai rute LRT Palembang:
Tips Menggunakan Rute LRT Palembang
Untuk mendapatkan pengalaman terbaik saat menggunakan rute LRT Palembang, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
Tip 1: Rencanakan Perjalanan Anda
Sebelum menggunakan LRT Palembang, rencanakan perjalanan Anda dengan baik. Tentukan stasiun tujuan dan stasiun keberangkatan Anda, serta perkirakan waktu tempuh yang dibutuhkan. Anda dapat menggunakan aplikasi navigasi atau mengunjungi situs web resmi LRT Palembang untuk mendapatkan informasi jadwal dan rute.
Tip 2: Datang Tepat Waktu
Datanglah ke stasiun LRT Palembang beberapa menit sebelum jadwal keberangkatan kereta. Hal ini akan memberi Anda cukup waktu untuk membeli tiket, melewati pemeriksaan keamanan, dan menemukan tempat duduk yang nyaman.
Tip 3: Gunakan Kartu Uang Elektronik
Untuk kemudahan dan kecepatan, gunakan kartu uang elektronik untuk pembayaran tiket LRT Palembang. Kartu uang elektronik dapat dibeli di stasiun LRT Palembang atau di minimarket terdekat.
Tip 4: Patuhi Peraturan
Patuhi peraturan yang berlaku di dalam LRT Palembang, seperti tidak merokok, makan, atau minum di dalam kereta. Hormati penumpang lain dengan menjaga kebersihan dan ketertiban.
Tip 5: Manfaatkan Fasilitas yang Ada
LRT Palembang menyediakan berbagai fasilitas untuk kenyamanan penumpang, seperti AC, tempat duduk yang nyaman, dan Wi-Fi gratis. Manfaatkan fasilitas tersebut untuk membuat perjalanan Anda lebih menyenangkan.
Tip 6: Nikmati Pemandangan
Rute LRT Palembang melewati beberapa kawasan penting di kota Palembang. Nikmati pemandangan kota Palembang dari ketinggian selama perjalanan Anda.
Tip 7: Berpindah Moda Transportasi
Rute LRT Palembang terintegrasi dengan beberapa moda transportasi lain, seperti bus Transmusi dan kereta api. Anda dapat berpindah moda transportasi dengan mudah di stasiun-stasiun tertentu.
Tip 8: Jaga Barang Bawaan Anda
Selalu jaga barang bawaan Anda selama menggunakan LRT Palembang. Hindari membawa barang berharga yang berlebihan dan selalu waspada terhadap lingkungan sekitar.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memaksimalkan pengalaman Anda menggunakan rute LRT Palembang dan menikmati perjalanan yang nyaman, efisien, dan menyenangkan.
Kesimpulan
Rute LRT Palembang merupakan bagian penting dari sistem transportasi di kota Palembang. Jalurnya yang panjang, stasiunnya yang strategis, dan tarifnya yang terjangkau menjadikannya pilihan transportasi yang nyaman, cepat, dan efisien bagi masyarakat Palembang. Kehadiran rute LRT Palembang tidak hanya mendukung mobilitas warga kota, tetapi juga mendorong pariwisata, pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian lingkungan.
Ke depan, diharapkan rute LRT Palembang dapat terus dikembangkan dan diperluas untuk menjangkau lebih banyak kawasan di kota Palembang dan sekitarnya. Integrasi dengan moda transportasi lain juga perlu terus ditingkatkan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam berpindah moda transportasi. Dengan demikian, rute LRT Palembang dapat terus berperan sebagai tulang punggung transportasi di kota Palembang dan berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Youtube Video:
